Di situs ini, saya akan mencoba menjawab perntanyaan
tersebut. Berdasarkan salah satu buku yang saya jadikan sebagai
referensi untuk membuat artikel ini, satu buah pisang besar mengandung
11 mg kalium, 35 mg fosfor, 1 mg zat besi, 503 mg potasium, 260 IU
vitamin A, 1 mg niasin, dan 14 mg vitamin C. Pisang juga mengandung
kromiun, mikronutrisi yang berfungsi mendorong aktivasi enzim dalam
metabolisme glukosa guna menghasilkan energi, sintesis asam lemak dan
kolesterol. Nilai energi buah pisang yaitu sekitar 136 kalori untuk
setiap 100 gram, yang secara keseluruhan berasal dari karbohidrat.
Nilai energi pisang ternyata dua kali lipat lebih tinggi daripada buah
apel. Mengapa demikian? Karena apel dengan berat sama yaitu 100 gram
hanya mengandung 54 kalori. Perbedaannya jauh sekali bukan? Dengan
demikian, pisang tergolong dalam jenis buah-buahan yang sangat bergizi
karena mengandung dan menyediakan energi yang cukup tinggi bila
dibandingkan dengan buah-buahan yang lain.
Q :Lalu, mengapa para atlet senang mengkonsumsi buah pisang?
A: Karena, karbohidrat pisang menyediakan energi
sedikit lebih lambat dibandingkan dengan gula pasir dan sirup, tetapi
lebih cepat dari nasi, biskuit, dan sejenis roti. Oleh sebab itu,
banyak atlet saat jeda atau istirahat mengonsumsi pisang sebagai
cadangan energi.
Jadi, kandungan energi pisang merupakan energi instan,
yang mudah tersedia dalam waktu singkat, sehingga bermanfaat dalam
menyediakan kebutuhan kalori sesaat. Karbohidrat pisang merupakan
karbohidrat kompleks tingkat sedang dan tersedia secara bertahap,
sehingga dapat menyediakan energi dalam waktu tidak terlalu cepat.
Karbohidrat pisang merupakan cadangan energi yang sangat baik digunakan
dan dapat secara cepat tersedia bagi tubuh.
Itu lah sebabnya mengapa kita perlu mengkonsumsi buah
pisang, karena pisang mempunyai kandungan gizi yang sangat baik dan
mampu menyediakan energi yang cukup untuk tubuh kita dibandingkan dengan
buah-buahan yang lain. Yuk, kita jaga kesehatan tubuh kita dengan
mengkonsumsi buah pisang! ;)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar